Dengarlah suara hatiku merintih
Memanggilmu. . menyebut namamu..
Berharap kau kembali padaku
Kehilanganmu yang ku cinta
Terlalu berat ku terima kenyataan ini
Aku tak sanggup lagi..
Ku ingin engkau kembali padaku
Meski harus ku lakukan
Pengorbanan terbesar dalam hidupku
Akan ku lakukan
Dengan satu keinginan.. kau kembali padaku
Telah pupus harapanku
Agar kau kembali padaku
Setengah jiwaku hancur
Hidupku pun kian pasrah
Saat ku tau kau belum juga kembali padaku..
Dan kering sudah air mataku
Menangisi kepergianmu, yang tak juga pulang
Tuhan..
Tunjukkan keajaiban-Mu
Ku mohon kurnia-Mu
Hanyalah Engkau yang tau di mana dia
Sampaikan padanya rindu yang membara
Bawa dia kembali padaku
Harus bagaimana lagi?
Apa yang harus ku lakukan?
Ku ingin dia kembali..
Tak cukup beratkah pengorbananku
Haruskah ku cabut nyawaku sendiri
Untuk membawanya kembali padaku
Ku mencintaimu
Tak ingin kehilanganmu
Tak mampu hidup tanpamu
Kembalilah padaku… dalam pelukku..
Memanggilmu. . menyebut namamu..
Berharap kau kembali padaku
Kehilanganmu yang ku cinta
Terlalu berat ku terima kenyataan ini
Aku tak sanggup lagi..
Ku ingin engkau kembali padaku
Meski harus ku lakukan
Pengorbanan terbesar dalam hidupku
Akan ku lakukan
Dengan satu keinginan.. kau kembali padaku
Telah pupus harapanku
Agar kau kembali padaku
Setengah jiwaku hancur
Hidupku pun kian pasrah
Saat ku tau kau belum juga kembali padaku..
Dan kering sudah air mataku
Menangisi kepergianmu, yang tak juga pulang
Tuhan..
Tunjukkan keajaiban-Mu
Ku mohon kurnia-Mu
Hanyalah Engkau yang tau di mana dia
Sampaikan padanya rindu yang membara
Bawa dia kembali padaku
Harus bagaimana lagi?
Apa yang harus ku lakukan?
Ku ingin dia kembali..
Tak cukup beratkah pengorbananku
Haruskah ku cabut nyawaku sendiri
Untuk membawanya kembali padaku
Ku mencintaimu
Tak ingin kehilanganmu
Tak mampu hidup tanpamu
Kembalilah padaku… dalam pelukku..
0 ulasan:
Catat Ulasan